Beberapa hari ini, sungguh selera makan sahurku sedikit terganggu bukan karena kantuk atau apa..entah kenapa setiap makan sahur aku selalu menyalakan TV...nah itulah sumbernya, kenapa selera makan sahurku menjadi terganggu, boro-boro dapat tonotonan yang bermanfaat, syukur-syukur acara pencerahan umat, mayoritas TV, setelah hampir dipastikan diisi acara ngalor ngidul ngga karuan.
Maksudnya sih mungkin dalam rangka menyambut makan sahur kali, atau pengantar makan sahur, atau entah apalah whatever, boro-boro acaranya Islami, memperhatikan estetika dan etikapun saya rasa tidak. Mayoritas acara hanya menampilkan hahaha & hihihihi yang sebenarnya engga lucu, dipaksakan.
Ada parodi wayang lah...kuis hahahaha hihihihi...guyonan ngalor ngidul dengan kostum badut merah, kuning, hijau yang aneh, tokoh banci yang aneh dan ngga lucu lagi, wajah coreng moreng entah apa maksudnya. Pokoknya Acara yang dibawakan oleh para artis dan selebritis tersebut penuh dengan kekonyolan, olok-olok, pelecehan, dan sendau-gurau yang telah melenceng jauh keluar dari koridor akhlak Islami.
Siapa sih sebenarnya yang butuh ketawa terbahak-bahak disaat sedang makan sahur atau bangun tidur? Atau siapa sih sebenarnya yang butuh senyam-senyum sebelum pergi sholat subuh atau mendengarkan kultum di masjid? Saya sih berharap TV selama bulan puasa hendaknya diarahkan lebih kepada tontonan sekaligus tuntunan yang mampu mencerdaskan bangsa.
Siapa sih sebenarnya yang butuh ketawa terbahak-bahak disaat sedang makan sahur atau bangun tidur? Atau siapa sih sebenarnya yang butuh senyam-senyum sebelum pergi sholat subuh atau mendengarkan kultum di masjid? Saya sih berharap TV selama bulan puasa hendaknya diarahkan lebih kepada tontonan sekaligus tuntunan yang mampu mencerdaskan bangsa.
Bukannya sok suci, sok idealis,sok alim atau apa, sejujurnya hati ini juga masih belang-belang, satu saja alasan biar aku ngga dibilang sok suci, kenapa aku tak suka acara-acara TV mejelang makan sahur? "merusak selera makan". itu saja.
Dan aku tiba-tiba punya firasat lain, inikah yang menyebabkan ayam-ayam sekarang ngga pernah berkokok lagi diwaktu subuh? padahal beberapa tetanggaku jelas-jelas banyak yang pelihara ayam. Mungkin para ayam juga sudah terkena pergeseran budaya, dan mempuyai alasan bahwa berkokok di waktu subuh adalah pekerjaan kuno dan sia-sia. Bukankah manusia sudah punya banyak alarm? dari jam kikkuk sampai alarm HP. Atau mungkin para ayam juga sudah tahu, bukankan setiap menjelang subuh semua TV menampilkan badut yang siap membangunkan anda dan merusak selera makan sahur anda..muahahahhahahaha!!!!
Share :
Dan aku tiba-tiba punya firasat lain, inikah yang menyebabkan ayam-ayam sekarang ngga pernah berkokok lagi diwaktu subuh? padahal beberapa tetanggaku jelas-jelas banyak yang pelihara ayam. Mungkin para ayam juga sudah terkena pergeseran budaya, dan mempuyai alasan bahwa berkokok di waktu subuh adalah pekerjaan kuno dan sia-sia. Bukankah manusia sudah punya banyak alarm? dari jam kikkuk sampai alarm HP. Atau mungkin para ayam juga sudah tahu, bukankan setiap menjelang subuh semua TV menampilkan badut yang siap membangunkan anda dan merusak selera makan sahur anda..muahahahhahahaha!!!!
Berbeda-beda tetapi tetap satu juga, mungkin inilah yang dianut stasiun-stasiun televisi di Indonesia yang sekian banyak. Berbagai stasiun televisi itu menayangkan berbagai acara dengan berbagai judul, tetapi kesemuanya itu tetap satu tipe yaitu ngalor ngidul. Sepertinya identitas awal stasiun televisi tersebut telah mulai dilupakan karena tuntutan kerasnya persaingan sekarang ini. Seharusnya pemerintah lebih selektif memberi izin tayang stasiun televisi, kuantitas lebih membuat kualitas kurang, sedihnya Indonesiaku
BalasHapusbtul gan...stasiunnya boleh banyak gan,diharapkankan banyak pilihan acara yang bermutu...eh budaya latahnya sering kumat..banyak acara seragam...
BalasHapusam here too...have trouble leaving a message on the shoutbox...thanks for coming by....:)
BalasHapusMy Life's Perception and Inspiration
Bener Sob lama2 bosen nonton TV acaranya gitu2 aja, banyak latahnya, mendingan makan sahur sambil blogwalking ada manfaatnya nambah temen dan nambah wawasan dengan membaca blog para sobat blogger sukur2 nambah penghasilan cuma jangan keasikan sampai lupa imsak dan sholat subuh, OK
BalasHapusam back again!
BalasHapusSetuju... saya juga pengen complain soal tayangan yang kurang punya nilai pembelajaran...
BalasHapusSemoga menjadi perhatian aja deh
:) NICE POST
I Love u FuLL jg, salam kenal
BalasHapusam here again....:)
BalasHapusBenar sekali.......100 nilainya.menurut saya memang pelecehan bagi umat ISlam..boro2 memberikan penyegaran iman kpd kaum muslimin...
BalasHapus