GAMBAR ANATOMI DAN ORGAN TUBUH MANUSIA TERLENGKAP

GAMBAR ANATOMI DAN ORGAN TUBUH MANUSIA TERLENGKAP . Tubuh manusia terdiri dari beberapa macam organ. Kumpulan beberapa organ membentuk sistem organ. Misalnya sistem pernapasan, sistem pencernaan dan sistem peredaran darah. Organ tubuh manusia, contohnya jantung, mata, lambung, telinga, paru-paru, hati dan kulit. Masing-masing organ tubuh mempunyai fungsi sendiri-sendiri.

Berikut di bawah ini saya share mengenai gambar anatomi dan organ tubuh manusia meliputi gambar organ jantung, paru-paru, mulut & hidung, struktur tubuh manusia, anatomi otot manusia, sistem saraf, otak, rangka-tulang dan persendian, sistem peredaran darah, sistem pencernaan, lambung,sistem pengeluaran, ginjal, uterus, hati, organ panggul pria, organ panggul wanita beserta deskripsi singkat tentang penjelasan sistem saraf, sistem peredaran darah, sistem pernafasan, sistem pencernaan, sistem pengeluaran dan sistem reproduksi pada pria & wanita. Silahkan klik pada gambar untuk memperbesar.

SISTEM SARAF PADA MANUSIA.
Sistem saraf adalah suatu jaringan saraf yang menghubungkan dan menyambungkan otak dengan setiap bagian tubuh yang hidup, ke bawah hingga ke ujung jari dan kuku.

Sistem ini terdiri dan terbentuk dari jutaan sel saraf yang disebut neuron. Satu neuron dan neuron lainnya saling berhubungan dan bersambung, serta membawa dan menerima impuls atau pesan, yang menjaga aoak tetap mengikuti, kejadian - kejadian terakhir di seputar tubuh.

Susunan saraf pusat (SSP) dan Susunan saraf tepi (SST)
Otak dan sumsum tutang belakang membentuk sistem saraf pusat (SSP). SSP terdiri dari otak dan sumsum tulang betakang. Otak dilindungi oleh tulang tengkoiak yang keras dan sumsum tulang belakang dilindungi oleh ruas tulang belakang.

Saraf-saraf yang keluar dari SSP ke bagian-bagian tubuh lainnya dikenal sebagai sistem saraf tepi (SST). Ada dua macam SST yaitu SST otak dan SST sumsum tulang belakang.

• SST otak adalah sistem saraf yang keluar dari otak menuiu alat-alat indera: mata, hidung, telinga atau menuju otot-otot tertentu dan kelenjar yang ada di kepala, semuanya ada 12 Pasang.

• SST sumsum tulang belakang adalah sistem saraf yang keluar dari sumsum tulang belakang menuju alat-atat gerak tubuh, misalnya lengan dan tungkai, juga otot leher dan dada, semuanya ada 31 pasang.

OTOT PADA MANUSIA.
Otot adalah berkas-berkas serat yang dapat mengerut atau kontraksi dan mengendur atau relaksasi. Pengerutan dan pengenduran otot membantu kita menggerakkan bagian-bagian berbeda dari tubuh kita. Kegiatan rutin sehari-hari seperti berjalan, berlari, menulis bahkan tersenyum dan mengedipkan mata, diialankan oleh otot. Mereka juga membuat jantung berdenyut, membuat darah mengalir di dalam tubuh dan membantu makanan melewati sistem pencernaan. Kita membutuhkan otot bahkan ketika istirahat. Hampir separuh berat tubuh adalah otot.

• Serat Otot. Setiap otot adalah seberkas serat yang tipis, agak cembung ditengah dan pipih di ujung. Serat-serat tipis dikenal sebagai miofibril.Mereka tersusun dari struktur yang bahkan lebih tipis menyerupai tali yang disebut miofilamen. Ada dua tipe miofilamen : aktin dan miosin. Pita anyaman miofilamen aktin dan miosin menyebabkan penampilan otot seperti belang-belang. Jika kedua filamen ini ditarik sama-sama, otot akan berkontraksi. 

• Jenis-jenis otot.

1. Otot tulang rangka mempunyai tampilan belang-belang atau berpita-pita, sehingga dsisebut otot lurik. Mereka bekeria sesuai dengan kehendak kita, sehingga disebut otot sadar. 
2. Otot Polos tersusun dari sel-sel yang loniong dan ikatannya agak longgar yang berkontraksi akan lambat. Mereka tidak bekeria sesuai dengan kemauan kita, sehingga disebut otot tak sadar. Otot ini iuga mengatur aliran darah pada arteri dan vena. 
3. Otot Jantung adalah otot yang membentuk jantung, ia tidak bekeria sesuai dengan kemauan kita, sehingga disebut otot tak sadar. Otot jantung harus bekeria tak kenal lelah sepaniang hidup seseorang, sehingga harus dipasok oksigen dan glukosa terus-menerus. 

RANGKA TULANG & PERSENDIAN PADA MANUSIA.
Rangka adalah susunan tulang-belulang yang terdapat di dalam tubuh manusia atou hewan. Tulang-belulang kito dibungkus oleh daging, lemak dan otot. tanpa tulang-belulang tubuh kita hanyalah seonggok daging dan kulit. 

• Bagian Rangka. Rangka manusia terdiri atas tiga bagian utama :

1. Tulang tengkorak.
2. Rangka badan
3. Rangka anggota/alat gerak.

Masing- masing bagian tersusun dari sejumlah tulang. Masing-masing tulang memiliki nama.

• Diartrosis [persendian]. Hubungan antara dua tulang yang memungkinkan gerak cukup leluasa disebut diartrosis. Karena, antara dua tulang terdapat persendian. Jadi, di sini tidak terdapat bahan penghubung baik jaringan ikat ataupun tulang rawan. Persendian yang memungkinkan gerak terdapat di antara ujung tulang yang satu dengan tulang lainnya. Gerak yang terjadi disebut gerak persendian.

• Berdasarkan sifat geraknya, jenis-jenis sendi dapat dibedakan menjadi lima macam:

1. Sendi peluru
2. Sendi engsel
3. Sendi putar
4. Sendi pelana 
5. Sendi kejat.

SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA.
Darah beredar di seluruh bagian tubuh kita. Darah berfungsi sebagai alat pengangkut, yaitu mengangkut oksigen ke seluruh tubuh dan karbon dioksida dari seluruh tubuh. Darah juga mengangkut zat-zat makanan yang telah diserap oleh usus ke seluruh jaringan tubuh dan mengangkut sisa metabolisme ke organ- organ pengeluaran. Darah juga mengangkut hormon dari berbagai kelenjar. Darah membantu mengatur suhu tubuh dan memerangi penyakit. Darah dihasilkan di dalam sumsum tulang.

• Susunan Darah. Darah bukan suatu zat murni, bukan hanya tersusun dari satu komponen saja. Darah tersusun dari dua bagian. Bagian yang berwujut cair disebut plasma dan bagian yang berwujud padat disebut sel-sel darah. Di dalam plasma darah terdapat air, zat makanan, dan zat antibodi.

• Sel-sel darah ada tiga macam: 

1. Sel darah merah (eritrosit)
2. Sel darah putih (leukosit)
3. Keping darah (trombosit).

• Setiap macam darah memiliki fungsi masing-masing.

1. Sel darah merah berfungsi mengangkut oksigen yang diserap dari paru-paru dan mengedarkannya ke seluruh tubuh.  
2. Sel darah putih berfungsi melawan kuman-kuman yang masuk ke dalam darah dan membahayakan tubuh.  
3. Sedangkan keping darah berfungsi menutup luka di pembuluh darah kecil dan membantu proses pembekuan darah.

• Jantung. Jantung merupakan salah satu organ tubuh manusia yang sangat penting, tersusun atas otot-otot jantung yang bekeria di luar kesadaran kita. Jantung berfungsi sebagai pemompa darah keseluruh tubuh.  Letak dan bagian-bagian serta sistem kerja jantung adalah  sebagai berikut :

1. Jantung terletak kira-kira di dalam rongga dada agak sedikit ke kiri dan terbungkus kantong pelindung yang disebut perikardium. 
2. Jantung besarnya kira-kira sebesar kepalan tangan. 
3. Jantung terdiridariempat rungan, diia ruangan atas [serambi] dan dua ruangan bawah [bilik]. 
4. Ruangan atas sebelah kiri disebut serambi kiri [atrium kiri], dan sebelah kanan disebut serambi kanan [atrium kanan]. 
5. Ruangan bawah jantung seberah kanan disebut bilik kanan [ventrikel kanan] dan sebelah kiri disebut bilik kiri [ventrikel kiri]. 
6. Pada jantung terdapat suatu celah berpintu diantara serambi dan bilik yang disebut katup jantung. Katup jantung berfungsi sebagai penyekat agar darah dari birik dan dari serambi tidak tercampur. 
7. Ruangan atas [serambi] menerima darah yang kembali ke jantung dari pembuluh balik besar. 
8. Bilik kanan berfungsi memompa darah ke paru-paru, sedangkan bilik kiri memompa darah ke seluruh tubuh, selain paru-paru. 
9. Peredaran darah kecil adalah peredaran darah dari jantung ke paru-paru kembali ke jantung.

SISTEM PERNAFASAN PADA MANUSIA.
Salah satu ciri makhluk hidup adalah bernafas. Bernafas adalah menghirup udara lalu menghembuskannya. Kita harus bernapas agar tetap hidup. Udara yang kita hirup mengandung oksigen, oksigen sangat vital bagi sel-sel dalam tubuh kita. Sel memerlukan oksigen untuk dapat memecah makanan. SeianiutnYa dari pemecahan ini dihasilkan energi. Sedangkan udara Yang kita hembuskan mengandung karbon dioksida dan uap air. Oksigen dihisap masuk ke dalam tubuh melalui hidung, tenggorokan, sampai ke paru-paru. Hidung, tenggorokan, dan paru-paru menyusun sistem pernapasan kita.

• Alat Pernapasan Manusia. Setetah melewati hidung udara yang kta hirup masuk ke dalam tenggorokan [trakea] melewati pangkal tenggorok. Dari tenggorokan , udara masuk ke dalam bronkiolus akhirnya ke alveolus [gelembung udara] didalam paru-paru. Di dalam paru-paru terjadi pertukaran udara atau Pertukaran gas.

• Paru-Paru. Selain jantung, paru-paru juga merupakan organ tubuh yang sangat penting sebagai alat pernapasan. Manusia memiliki sepasang paru-paru yang rongga dada. Didalarn paru-parur saluran penapasan bercabang-cabang dan tiap-tiap ujungnya berakhir pada gugus kantong udara. Pada kantong-kantong udara inilah tempat pertukaran gas oksigen [O2] dan korbondioksida [CO2].

1. Paru-paru terbungkus oleh selaput tipis dan licin yang disebut pleura. 
2. Selaput licin memungkinkan paru-paru dapat bergerak pada waktu kita bernapas, tanpa menimbulkan kerusakan kedua paru-paru itu. 
3. Semua sel tubuh kita rnembutuhkan oksigen untuk hidup dan tumbuh. 
4. Oksigen diperoleh dariudara pada wahu bernapas. 
5. Paru-paru bertugas menyerap oksigen. 
6. Oksigen dari udara dipindahkan ke daiam darah dan diangkut keseluruh tubuh 
7. Gas yang dilepas dari proses pernapasan manusia adalah karbondioksida [CO2]. 
8. Udara yang masuk melalui hidung mengakibatkan manusia dapat mencium bau. 
9. Aliran udara yang melalui tenggorokan digunakan untuk menghasilkan suara, sehingga kita dapat berbicara. 
10. Pernapasan menghasilkan sejumlah airdalam sistem tubuh untuk membantu mengurangi panas tubuh.

SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA.
Pencernan adalah Proses mengolah makanan yang kita makan hingga menjadi zat-zat yang diperlukan oleh tubuh dan membuang zat-zat sisa. Salah satu ciri makhluk hidup yaitu membutuhkan makanan. Makanan berguna untuk hidup, tumbuh dan berkembang, serta mendapatkan energi untuk bergerak. Di dalam tubuh manusia terdapat suatu sistem untuk mengalah makanan, yaitu sistem pencernaan. Sistem pencernaan terdiri dari sejumlah alat pencernaan. Alat-alat itu satu sama lain saling bekeria sama. Alat-alat dalam sistem pencernaan antara lain rongga mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar dan anus.

• Tahap-Tahap Pencernaan. Pencernaan berlangsung dalam empat tahap.

1. Pertama, penyuapan, yaitu memasukkan makanan ke dalam mulut. 
2. Kedua, pencernaan, yaitu memecah makanan secara mekanik dan kimiawi, menjadi butiran butiran lebih kecil dan molekul-molekul dengan enzim-enzim yang terdapat di dalam sistem pencernaan. 
3. Ketiga, penyerapan, yaitu merasuknya zat-zat makanan dari saluran pencernaan ke dalam aliran darah. 
4. Dan keempat, pembuangan, yaitu menghilangkan ampas-ampas beracun dari tubuh.

• Rongga Mulut  Di dalam rongga mulut terdapat gigi, lidah, dan air ludah. Gigi dibantu oleh lidah berfungsi menghaluskan makanan. Gigi memotong, menyobek, dan menggilas makanan. Makanan yang semula berukuran besar menjadi lebih kecil. Lidah berfungsi mengatur letak makanan saat dikunyah. Lidah juga tempat mengecap rasa makanan. Setiap tempat di lidah mengecap rasa yang berbeda. Ada empat rasa: manis, asin, asam dan pahit. Masing-masing rasa dikecap ditempat yang berbeda pada lidah. Dalam rongga mulut terdapat ludah atau air liur. Air Liur mengandung enzim ptialin. Enzim ini berfungsi mengubah zat tepung [amilum] menjadi zat gula.

• Lambung.  Setelah melewati kerongkongan, makanan masuk ke dalam lambung. Lambung terletak di bagian atas kiri rongga perut. Didalam lambung makanan dicerna lebih halus lagi. Pencernaan dalam lambung dibantu oleh getah lambung. Kandungan zat dalam getah lambung antara lain pepsin, asam hidroklorida, gastrin, amilase, dan lipase. Getah lambung bertungsi memecah sari makanan agar lebih mudah diserap oleh pembuluh darah dan membunuh kuman. Makanan berada dalam lambung selama kurang-lebih empat jam.

• Usus Halus.  Keluar dari lambung, makanan yang sudah sangat halus masuk ke dalam usus halus [intestinium]. Bagian permulaan usus halus adalah duodenum [usus dua belas jari]. Disini makanan dicerna dengan bantuan getah pankreas dan empedu yang dikeluarkan oleh hati. Empedu mengandung sejumlah besar garam empedu yang berfungsi mencernakan lemak. Adapun getah pankreas berfungsi memecahkan makanan menjadi sari-sari makanan. Selanjutnya, pada bagian usus halus lainnya, sari-sari makanan diserap oleh pembuluh-pembuluh darah kemudian diedarkan ke seluruh tubuh oleh darah. Bagian makanan yang tidak dapat diserap oleh pembuluh darah disebut sisa makanan. Sisa makanan ini kemudian disalurkan ke usus besar.

• Usus Besar.  Bagian paling akhir dari sistem pencernaan adalah usus besar atau kolon. Awal usus besar terletak bersambungan dengan bagian akhir usus halus. Tempat persambungan itu berada pada bagian bawah rongga perut. Ujung akhir usus besar adalah anus. Di dalam usus besar tidak terjadi lagi penyerapan sari makanan. Di dalam usus besar hanya terjadi penyerapan air dan mineral. Di sini sisa makanan berubah menjadi gumpalan. Kemudian bakteri pembusuk yang ada di dalam usus besar membusukkan gumpalan yang kita sebut kotoran atau tinja. Kotoran didorong dari ujung usus besar ke anus dengan gerakan peristalsis.

SISTEM PENGELUARAN [EKSRESI] PADA MANUSIA.
Sistem Pengeluaran. Sistem pengeluaran juga disebut sistem ekskresi atau sistem uriner. Sistem ini dibutuhkan karena tubuh selalu menghasilkan sampah, limbah atau ampas, yang merupakan sisa dari berbagai prases dalam tubuh. Sampah tersebut harus terus-menerus dihilangkan atau dikeluarkan dari tubuh. Sebab, jika tidak, sampah akan meniadi racun bagi tubuh. Sistem pengeluaran menjaga keseimbangan air dan elektrolit di dalam darah serta mengeluarkan produk-produk sampah. Alat-alat pengeluaran antara lain ginjal, hati, paru-paru, dan kulit.

• Ginjal. Alat pengeluaran yang utama dalam sistem pengeluaran adalah ginjal. Sistem pengeluaran di sini terdiri antara lain sepasang ginjal, sepasang ureter, kandung kemih, dan uretra [lubang air seni]. Ginjal berbentuk seperti kacang tertetak di dinding belakang dari perut, di sisi kanan dan kiri tulang belakang. Ginjal kanan sedikit tebih rendah daripada ginjal kiri.
  
  
  
  Bagian-Bagian Ginjal. Ginjal tersusun daridua lapisan. Lapisan luar disebut korteks atau kulit dan lapisan dalam disebut medula atau sumsum. Setiap ginjal kira-kira memiliki satu juta tabung atau pipa kecil yang disebut nefron. Nefron bertugas menyaring sampah nitrogen dari darah kita. Darah mencapai ginjal melalui arteri renal, yang terbagi lagi menjadi beberapa arteri yang melewati unit-unit penyaring yang disebut nefron.
  
  Ukuran ginjal kira-kira tingginya 11 cm, lebarnya 6 cm dan tebalnya 3 cm. Berat ginjal orang dewasa rata-rata 130 gram. Dalam keadaan normal, ginjal menerima lebih banyak darah daripada bagian lainnya.
  
  
  
  Ureter. Ureter adalah pipa-pipa otot yang mengangkut urin [air seni] dari ginjal ke kandung kemih. Ureter diawali di pevis renal ginja dan masuk ke dalam kandung kemih dekat garis di tengah-tengah. Untuk mencegah air seni membalik alirannya, seluruh bagian kandung kemih menekan bagian ureter pada dinding kandung kemih.
  
  Selama buang air kecil, urin dari kandung kemih dikeluarkon dari tubuh melalui uretra. panjang uretra pada laki-laki 15 cm sedangkan pada perempuan hanya 4 cm.
  
  Kandung Kemih. Kandung kemih adalah saku otot di mana urin terbentuk hingga kita dapat mengosongkannya. Kandung kemih dapat menampung 475 milliliter urin. Setiap hari, kira-kira 180 liter sampah disaring dari aliran darah, tetapi hanya 1,5 liter yang di keluarkan sebagai urin. Kesemua darah dalam tubuh kita diproses sekitar 60 kali setiap hari.

• Hati. Hati sebagai salah satu organ tubuh nranusia yang terletak di rongga perut sebelah kanan, tepat di bawah rongga dada. Pada orang dewasa beratnya kira-kira 1 sampai 1,5 kilogram dan berwama kemerah-merahan. Hati merupakan salah satu dari dua kelenjar besar yang menghasilkan kelenjar pecema berupa getah, yaitu cairan empedu yang penting untuk proses pencernaan. Cairan empedu berwarna cokelat kekuningan. Kurang lebih 1/2 liter cairan empedu setiap hari dihasilkan oleh hati.
  
  Hati dibagi dua belahan utama, yaitu kanan dan kiri. Sebagai organ penting, hati mempunyai fungsi sebagai berikut :

1. Sebagai penawar racun yang masuk ke tubuh kita. 
2. Membunuh bibit penyakit. 
3. Menguaraikan sel darah merah. 
4. Menyimpan oksigen. 
5. Menghasilkan zat yang diperlukan untuk membekukan darah.

ORGAN REPRODUKSI PRIA.
Organ reproduksi pria mempunyai dua fungsi reproduksi, yaitu produksi sel kelamin dan pelepasan sel-sel ke saluran sel kelamin wanita.

• Testis.  Testis disebut juga dengan buah zakar. Testis merupakan organ kecil dengan diameter sekitar 5 cm pada orang dewasa. Testis membutuhkan suhu lebih rendah dari suhu badan (36,7 oC) agar dapat berfungsi secara optimal. Oleh karena itu, testis terletak di luar tubuh di dalam suatu kantong yang disebut skrotum. Ukuran dan posisi testis sebelah kanan dan kiri berbeda. Testis berfungsi menghasilkan sperma.

• Vas deferens.  Vas deferens merupakan sebuah tabung yang terbentuk dari otot. Vas deferens membentang dari epididimis ke uretra. Vas deferens memiliki fungsi untuk menyimpan sperma sebelum dikeluarkan melalui penis. Saluran ini bermuara dari epididimis. Saluran vas deferens menghubungkan testis dengan kantong sperma. Kantong sperma ini memiliki fungsi sebagai penampung sperma yang dihasilkan oleh testis.

•  Epididimis. Epididimis merupakan  saluran-saluran yang lebih kecil dari vas deferens. Alat ini mempunyai bentuk berkelok-kelok dan membentuk bangunan seperti topi. Epididimis mempunyai fungsi  sebagai tempat pematangan sperma. 

• Vesikula seminalis. Merupakan bagian organ reproduksi pria yang memiliki fungsi sebagai untuk  penampung spermatozoa dari testis. 

• Kelenjar prostat.  Kelenjar prostat adalah penghasil cairan basa yang berguna untuk melindungi sperma dari gangguan luar. 

• Uretra.  Uretra adalah merupakan bagian saluran sperma dan urin. Uretra mempunyai fungsi membawa sperma dan urin ke luar tubuh. 

• Penis.  Pada penis terdapat dua bagian, yaitu batang dan kepala penis. Pada bagian kepala terdapat kulit yang menutupinya, disebut preputium. Kulit ini diambil secara operatif saat melakukan sunat. Penis tidak mengandung tulang dan tidak terbentuk dari otot 

ORGAN REPRODUKSI WANITA.
Organ reproduksi pada wanita yaitu ovarium [indung telur], oviduk/tuba fallopi [saluran telur], dan vagina. Alat reproduksi wanita akan akan mecapai kematangan dan dapat berfungsi sepenuhnya ketika seorang wanita telah memasuki masa pubertas. Alat reproduksi wanita terdiri atas vulva, vagina, serviks, rahim, tuba fallopi, dan ovarium.

• Vulva. Vulva adalah daerah yang menyelubungi vagina. Vulva terdiri atas mons pubis, labia, klitoris, daerah ujung luar vagina, dan saluran kemih. 

• Vagina. Vagina adalah saluran yang elastis, panjangnya sekitar 8-10 cm, dan berakhir pada rahim. Vagina dilalui darah pada saat menstruasi dan merupakan jalan lahir. Karena terbentuk dari otot, vagina bisa melebar dan menyempit. Kemampuan ini sangat hebat, terbukti pada saat melahirkan vagina bisa melebar seukuran bayi yang melewatinya. 

• Serviks. Serviks disebut juga dengan mulut rahim. Serviks ada pada bagian terdepan dari rahim dan menonjol ke dalam vagina, sehingga berhubungan dengan bagian vagina. Serviks memproduksi cairan berlendir. Pada sekitar waktu ovulasi, mukus ini menjadi banyak, elastis, dan licin. Hal ini membantu spermatozoa untuk mencapai uterus. Saluran yang berdinding tebal ini akan menipis dan membuka saat proses persalinan dimulai. 

• Uterus [rahim].    Rahim berperan besar saat menstruasi hingga melahirkan. Bentuk rahim seperti buah pear, berongga, dan berotot. Sebelum hamil beratnya 30-50 gram dengan ukuran panjang 9 cm dan lebar 6 cm kurang lebih sebesar telur ayam kampung. Tetapi saat hamil mampu membesar dan beratnya mencapai 1000 gram. Rahim berfungsi sebagai tempat untuk perkembangan embrio menjadi janin. . 

• Ovarium [Indung Telur].  Dalam sistem reproduksi ovarium menghasilkan ovum.  Letak ovarium di sebelah kiri dan kanan rongga perut bagian bawah. Ovarium memproduksi sel telur jika wanita telah dewasa dan mengalami siklus menstruasi. Setelah sel telur masak, akan terjadi ovulasi yaitu pelepasan sel telur dari ovarium. Ovulasi terjadi setiap 28 hari. Sel telur disebut juga dengan ovum. 

• Tuba fallopi. Tuba fallopi merupakan saluran telur. Tuba fallopi  ada sepasang saluran yang berada pada kanan dan kiri rahim sepanjang +10 cm. Saluran ini menghubungkan rahim dengan ovarium melalui fimbria. Ujung yang satu dari tuba fallopii akan bermuara di rahim sedangkan ujung yang lain merupakan ujung bebas dan terhubung ke dalam rongga abdomen.Ujung yang bebas berbentuk seperti umbai dan bergerak bebas. Ujung ini disebut fimbria dan berguna untuk menangkap sel telur saat dilepaskan oleh ovarium. Dari fimbria, telur digerakkan oleh rambutrambut halus yang terdapat di dalam saluran telur menujuke dalam rahim.

Demikian share kami tentang anatomi organ tubuh manusia semoga bermanfaat bagi kita semua, Selain organ-organ tubuh penting tersebut manusia juga dikaruniai alat indera. Alat indera pada manusia sangat peka terhadap rangsangan yang datang dari luar. Alat indera ini biasa disebut dengan panca indera. Untuk gambar anatomi panca indera saya pernah mempostingnya di artikel lain. Berbagai rangsangan tertentu ditanggapi oleh indera tertentu selalu disampaikan ke otak. Kita mempunyai 5 macam alat indera yaitu, indera penglihatan, indera pendengar, indera pencium, indera pengecap rasa dan indera peraba.

Share :